Your cart is currently empty!
Sepenggal Rutinitas Pagi
Satu hal yang saya sukai ketika nganter anak-anak ke sekolah pagi-pagi itu saya bisa melihat riuhnya jalanan. Mendekati area sekolah, makin nampak tumpah ruah. Beragam jenis orangtua nampak terlibat dalam aksi heroik, mengantarkan buah hati kesayangan dengan tepat waktu di hadapan pendidik tanpa tanda jasa. Bisa nganterin anak tanpa terlambat itu sebuah prestasi besar. Ada…
Sekolah Tinggi-tinggi, Ujungnya di Rumah Melulu?
Ini pertanyaan atau pernyataan? Yang jelas selalu hadir dari tahun ke tahun, menyapa pikiran setiap perempuan ketika memasuki usia produktif. Pada tahun 1900an, ketika pernyataan ini digulirkan, langsung nampak perlawanan dimana-mana. Mulai dari perempuan bercelana panjang, menggundul kepala, sampai yang ekstrim, ikutan dugem di klub malam. Tentu saja aktivitas intelek juga terlihat, berteriak lantang di…
Nabung untuk Beli Buku
โ nabung untuk liburanโ nabung untuk beli buku Ketika diminta memilih, antara jalan-jalan atau beli buku, penginnya mah pakai kata sambung DAN, bukan ATAU ๐๐๐ Tapi kalau anggaran terbatas, milihnya jalan-jalan ke toko buku untuk beli buku ๐Minimal selancar deh di toko buku online buat checkout isi keranjang ๐ Ada yang samaan? ๐ค๐ฟ Ga pa…
Menjadi Ibu Berdaya, Bukan Soal Fasilitas..
Ada teman yang hidupnya enak banget. Pas dia cerita perjalanan hidupnya semasa kecil hingga dewasa, yang lain melongo. Hidup berkecukupan, fasilitas belajar lengkap, kesempatan mencoba aneka ragam aktivitas terbuka. Dia memanfaatkan semua akses yang terbuka lebar dengan sebaik-baiknya. Setelah dewasa menikah dengan pasangan yang 11 12. Ga jauh beda. Bagaimana kehidupannya saat ini? Oh dia…
Bahagia jadi MOMPRENEUR
Kalau diingat-ingat, pengalaman jualan saya itu lumayan banyak dan tinggi jam terbangnya. Ketika SD, pernah jualan kartu bergambar artis yang lagi naik daun ke teman-teman perempuan yang ngefans sama seseartis. Setelah euforia kartu mereda, saya banting stir jualan perangko bekas. Idenya datang gegara pas habis gelantungan di pohon coklat (kebun coklat milik orang yang luas…
KELUAR DARI ZONA NYAMAN
Jika diminta keluar dari zona nyaman, biasanya respon orang ada tiga:1. Ngapain? Udah enak-enak kok malah nyari susah!2. Ya ya ya… hidup masak begini-begini saja. Saya siap berubah!3. Mmmmmmm… gimana ya, pengin sih, tapi nanti jadinya ga nyaman lagi dong? Ndak persis-persis amat seh ya redaksinya. Kurang lebih, ada yg langsung nolak, langsung nerima, dan…